Kamis, 21 November 2013

Poundsterling Berusaha Naik Ditopang Melemahnya Dollar

Nilai tukar poundsterling tampak mengalami peningkatan lanjutan terhadap dollar AS pada sesi perdagangan hari ini (20/11). Mata uang Inggris  ini mengalami peningkatan dan mencapai posisi paling tinggi sejak awal November lalu. Poundsterling mengalami kenaikan didorong oleh kondisi dollar AS yang sedang melemah.
Dalam pidatonya tadi malam Bernanke mengatakan bahwa bank sentral Amerika Serikat akan mempertahankan kebijakan moneter longgar selama yang dibutuhkan. Fed juga hanya akan melakukan tapering jika lembaga tersebut yakin bahwa pemulihan di sektor tenaga kerja akan berlangsung dengan berkesinambungan.
Pidato dari Bernanke ini menyediakan sinyal bahwa stimulus moneter masih akan dilanjutkan. Kondisi ini mengakibatkan nilai tukar dollar melemah signifikan terhadap rival-rivalnya, termasuk euro.
Hari ini poundsterling terpantau menguat ke posisi 1.6129 dollar. Poundsterling naik dari posisi penutupan perdagangan dini hari tadi yang ada di 1.6121 dollar. Mata uang poundsterling sempat mengalami peningkatan hingga ke level 1.6144 dollar AS, mendekati level tertinggi sejak 28 September yang dicapai hari Senin lalu.
Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting memperkirakan bahwa pergerakan nilai tukar poundsterling terhadap dollar pada hari ini berpotensi untuk mengalami kenaikan. Untuk sementara nilai tukar mata uang ini akan bergerak di kisaran 1.6100 – 1.6150 dollar AS.

0 komentar:

Posting Komentar