Senin, 14 Oktober 2013

Eropa Selatan Terancam Oleh Pelemahan Dollar AS

Pelemahan dollar AS ternyata bisa jadi ancaman bagi beberapa negara lainnya, diantaranya negara-negara yang berada dikawasan Eropa Selatan.

Petinggi European Central Bank (ECB) Ewald Nowotny menilai peran dollar AS (USD) sebagai save haven mulai terancam. Sebab, mata utang ini sedang dalam pelemahan akibat kebuntuan politik antara partai Republik dan Demokrat.

Shutdown dan debt ceiling telah menimbulkan ketidakpastian anggaran di AS. Dalam jangka panjang, hal ini akan berdampak negatif terhadap dollar AS.
Pejabat ECB ini  mengatakan, Pemerintah Amerika Serikat harus segera melakukan starategi jangka pendek yang sangat krusial. Sebab, risiko pelemahan dolar AS dapat menimbulkan efek negetif ke beberapa negara. Kebutuhan anggaran AS sudah mendorong nilai tukar euro lebih tinggi. Ini menjadi ancaman serius bagi negara-negara Eropa Selatan.

Sementara Anggota DPR dan Senat Partai Republik AS mulai mempersempit tuntutan mereka dalam perubahan Undang-undang kesehatan AS yang menyebabkan kebuntuan fiskal. Yang mana tujuan akhirnyaadalah  untuk mengakhiri shutdown pemerintahan AS.

Presiden AS Barack Obama dan Ketua DPR AS John Boehner melanjutkan pembicaraan hari ini melalui telepon tentang tawaran Boehner. Boehner menawarkan kepada pemerintah Obama untuk memperpanjang durasi pinjaman AS hingga 22 November dari sebelumnya 17 Oktober 2013.

Sekedar untuk diketahui,  jika saja plafon utang AS tidak dinaikkan pada 17 Oktober, Departemen Keuangan akan kehabisan uang dan bisa mulai default atas kewajiban (utang) AS untuk pertama kalinya dalam sejarah, dengan konsekuensi berimbas terhadap perekonomian dunia.

Dalam sebuah jajak pendapat yang dilakukan Wall Street Journal, menunjukkan bahwa, 53% responden menyalahkan Partai Republik atas shutdown pemerintah AS, dan hanya 31% yang menyalahkan Obama.

(Vibisnews-Forex) Dolar AS rally ke 2 minggu tinggi terhadap mata uang utama dunia lainnya dengan naiknya optimisme bahwa pembuat peraturan Washington kemungkinan akan mencapai kesepakatan untuk menghindari malapetaka potensial dari kegagalan bayar AS.
Republican di DPR berkata mereka mengajukan peraturan untuk kenaikan batas pagu hutang jangka pendek  untuk menghindari AS dari gagal bayar. Jurubicara DPR John Boehner berkata kenaikan jangka pendek dikondisikan atas penawaran oleh Demokrat untuk mulai negosiasi mengenai isu-isu fiskal.
“Ada beberapa perkembangan positip mengenai pagu hutang dan meskipun hanya langkah jangka pendek, penawaran mereka memberikan kelepasan terhadap dolar AS,” kata Neil Mellor, ahli strategi mata uang di Bank of New York Mellon.
Indeks dolar, yang mengukur greenback terhadap sekeranjang dari 6 mata uang utama dunia lainnya, naik setinggi 80.595, terkuat sejak 26 September, melanjutkan pemulihannya dari 8 bulan rendah di 79.627 pada hari Kamis terakhir. Dan berakhir di 80,461, naik 0.1 persen pada hari itu.
Dolar AS rally 0.8% menjadi 98.14 yen, rebound dari 2 bulan rendah di 96.55 yen yang tersentuh pada hari Selasa. Trader berkata dolar AS rebound setelah menemukan support kuat di simple moving average 200 hari, sekarang berada pada 96.82.
Euro sedikit berubah pada $1,3523.
Volume euro/dolar dan dolar/yen pada Dealing Reuters adalah tertinggi sejak tanggal 3 Oktober.
Untuk mengetahui Prediksi bagaimana kelebihan forex Ikuti KELASNYA dan dapatkan PROFIT NYA




Jadwal Training : 26 Oktober 2013

Biaya Training: Rp.1.500.000,- (Satu juta lima ratus ribu rupiah)
Informasi: Taofan 0896 6322 7261 / Maria 0852 8821 1275
Office: 021-6336348 / Fax: 021-6336204

0 komentar:

Posting Komentar