Senin, 14 Oktober 2013

Dollar AS Bergerak Naik, Rebound Dari Tekanan

(Vibiznews-FX) – Indeks Dollar AS pada perdagangan minggu ini (07-12 Oktober) secara umum terpantau menunjukkan tren menguat terhadap beberapa mata uang utama lainnya. Pergerakan indeks Dollar AS setelah dibuka pada kisaran 80.06 di awal minggu perdagangan telah naik sekitar 35 pips atau sekitar 0.43 % dan ditutup pada kisaran 80.41.
Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting mengemukakan bahwa menguatnya mata uang Dollar AS pada minggu ini salah satunya terkait dengan laporan dari Institute for Supply Management (AS) menyampaikan bahwa secara diluar dugaan kinerja sektor manufaktur di Amerika Serikat menunjukkan peningkatan
Perkembangan tersebut ditunjukkan dengan adanya peningkatan pada indikator ekonomi ISM Manufacturing PMI yang bertambah ke angka 56.2 dari nilai pada periode sebelumnya yaitu 55.7. Adanya informasi yang menggembirakan tersebut menunjukkan performa yang lebih baik dari estimasi sejumlah ekonom, yang memperkirakan akan turun 55.3.
Adapun pada perdagangan pada minggu mendatang (14 – 19 Oktober ), range normal pergerakan indeks Dollar AS mingguan diperkirakan akan memiliki level support pada kisaran 79.94 lalu kemudian di 79.47. Sedangkan level resistance pada kisaran 80.76 kemudian pada 81.12.
Pergerakan mata uang ini diperkirakan akan dipengaruhi oleh beberapa rilis data ekonomi yang diantaranya adalah : Empire State Manufacturing Index dan Philly Fed Manufacturing Index.
(IY/JA/vbn)

(Vibisnews-Forex) Dolar AS rally ke 2 minggu tinggi terhadap mata uang utama dunia lainnya dengan naiknya optimisme bahwa pembuat peraturan Washington kemungkinan akan mencapai kesepakatan untuk menghindari malapetaka potensial dari kegagalan bayar AS.
Republican di DPR berkata mereka mengajukan peraturan untuk kenaikan batas pagu hutang jangka pendek  untuk menghindari AS dari gagal bayar. Jurubicara DPR John Boehner berkata kenaikan jangka pendek dikondisikan atas penawaran oleh Demokrat untuk mulai negosiasi mengenai isu-isu fiskal.
“Ada beberapa perkembangan positip mengenai pagu hutang dan meskipun hanya langkah jangka pendek, penawaran mereka memberikan kelepasan terhadap dolar AS,” kata Neil Mellor, ahli strategi mata uang di Bank of New York Mellon.
Indeks dolar, yang mengukur greenback terhadap sekeranjang dari 6 mata uang utama dunia lainnya, naik setinggi 80.595, terkuat sejak 26 September, melanjutkan pemulihannya dari 8 bulan rendah di 79.627 pada hari Kamis terakhir. Dan berakhir di 80,461, naik 0.1 persen pada hari itu.
Dolar AS rally 0.8% menjadi 98.14 yen, rebound dari 2 bulan rendah di 96.55 yen yang tersentuh pada hari Selasa. Trader berkata dolar AS rebound setelah menemukan support kuat di simple moving average 200 hari, sekarang berada pada 96.82.
Euro sedikit berubah pada $1,3523.
Volume euro/dolar dan dolar/yen pada Dealing Reuters adalah tertinggi sejak tanggal 3 Oktober.
Untuk mengetahui Prediksi bagaimana kelebihan forex Ikuti KELASNYA dan dapatkan PROFIT NYA




Jadwal Training : 26 Oktober 2013

Biaya Training: Rp.1.500.000,- (Satu juta lima ratus ribu rupiah)
Informasi: Taofan 0896 6322 7261 / Maria 0852 8821 1275
Office: 021-6336348 / Fax: 021-6336204

0 komentar:

Posting Komentar