(Vibiznews – FX) – Pada perdagangan di Asia hari ini nilai tukar aussie terhadap dollar AS tampak mengalami kenaikan lanjutan (17/10). Aussie melanjutkan rally yang telah terjadi sejak akhir bulan September lalu. Hari ini aussie sempat mengalami kenaikan hingga mencapai posisi paling tinggi dalam empat bulan belakangan.
Nilai tukar aussie begerak naik seiring dengan kembalinya minat para investor terhadap asset berisiko. Para investor kembali memburu asset dengan imbal hasil tinggi setelah ada kabar bahwa para petinggi Senat di Amerika Serikat sudah menandatangani kesepakatan untuk menghindari kebangkrutan. Kesepakatan tersebut berisi penetapan kenaikan batas atas utang di negara tersebut. Kongres AS diharapkan akan melakukan hal yang sama secepatnya.
Hari ini data ekonomi dari Australia juga terpantau cukup baik. Data keyakinan bisnis NAB untuk kuartal ketiga mengalami kenaikan menjadi 3 poin dari level minus 1 poin pada kuartal kedua sebelumnya.
Aussie saat ini berada di posisi 0.9537 dollar setelah sempat melejit hingga ke posisi 0.9568 dollar AS yang merupakan posisi tertinggi sejak tanggal 18 Juni 2013 yang lalu. Posisi aussie saat ini turun sedikit dibandingkan penutupan perdagangan dini hari tadi yang berada di level 0.9550 dollar. Retreat aussie saat ini disebabkan oleh data pertumbuhan PMA China di bulan September yang sedikit melambat dibandingkan data di bulan Agustus lalu.
Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting memperkirakan bahwa pergerakan nilai tukar aussie terhadap dollar AS akan cenderung mengalami penurunan terbatas pada sesi perdagangan hari ini. Untuk hari ini mata uang Australia tersebut diperkirakan akan mengalami pergerakan pada kisaran 0.9500 – 0.9590 dollar AS.
(IA/JA/vbn)
Untuk mengetahui Prediksi bagaimana kelebihan forex Ikuti KELASNYA dan dapatkan PROFIT NYA
Jadwal Training : 26 Oktober 2013
Biaya Training: Rp.1.500.000,- (Satu juta lima ratus ribu rupiah)
Informasi: Taofan 0896 6322 7261 / Maria 0852 8821 1275
Office: 021-6336348 / Fax: 021-6336204
0 komentar:
Posting Komentar